Halo semuanya! Mari kita berkenalan dengan salah satu travel blogger Indonesia, youtuber, dan juga penulis buku traveling bernama Olivia Purba, atau dikenal dengan blognya yaitu Traveling Aja Dulu!

Olivia adalah teman saya dan juga seorang traveler yang menginspirasi banget. Bisa cek langsung blognya di Traveling Aja Dulu!.

Hi Oliv, boleh perkenalkan diri kamu secara singkat?

Hi! Saya Olivia. Lahir di kota kecil yang indah, Berastagi.

Saya kemudian tinggal nomaden di Medan, Jakarta, Melbourne, Canberra, Nepal, Colombia, Tokyo, USA, untuk urusan studi dan karir.

Saya sudah keliling 52 negara di 6 benua dan based di Bali kalau sedang tidak traveling.

Untuk sekarang saya based di Argentina karena masih terjebak pembatasan penerbangan akibat virus Corona.

Baca juga: Interview Bersama PinkTravelogue, Lifestyle Blogger

Pertama kali traveling kapan? Tujuannya kemana?

Pertama kali traveling ke luar negeri ke Singapura tahun 2009. Waktu ada ada konferensi isu lingkungan di kampus National University of Singapore.

Serunya hampir setengah dari isi kelas di kampus S1 saya di Universitas Indonesia terbang ke Singapura untuk acara itu.

Setelah dari Singapura, saya dan beberapa teman backpacking ke Kuala Lumpur dan Malaka.

Kamu tipe traveler yang seperti apa sih?

Go with the flow. Saya gak suka planning.

Demennya beli one way ticket ke negara yang belum dikunjungi terus cus tanpa booking penginapan atau baca guide book ngapain aja disana.

Traveling di Greece

Tiga benda yang wajib kamu bawa saat traveling apa?

Notes (karena aku suka nulis catatan waktu lagi traveling), kamera, dompet.

Suka duka pas traveling apa aja?

Sukanya ketemu teman baru, mengenal budaya baru, pengalaman baru, skill baru, dan membuka wawasan.

Dukanya sedih ninggalin satu tempat yang udah suka banget atau teman traveling yang udah kompak banget.

Kamu paling suka kuliner negara mana?

Setiap kuliner tiap negara unik dan saya kebetulan hobinya cobain kuliner.

Tapi kuliner yang bikin kangen itu adalah Asian food. Kalau tinggal lama di satu negara  saya pasti usahakan dapatin makanan Asia.

Misalnya bulan Januari 2020 yang lalu saya di Maroko hampir 1 bulan, saya bela belain ke restoran China di kota Casablanca.

Dan itu sebenarnya langka banget bisa ketemu makanan Asia di Moroko.

Tapi yang namanya kangen makanan Asia ya pasti di usahakan.

Baca juga: Interview dengan Jilbab Backpacker, Mantan Jurnalis Jadi Blogger

Di Chefchaun

Selain blogger kamu juga penulis buku kan ya, boleh share motivasi kamu bikin buku apa?

Buku pertama saya ditulis karena sewaktu saya traveling ke luar negeri banyak yang tanya gimana caranya saya bisa traveling sebanyak itu, apalagi sebagian besar perjalanan travel saya di biayai oleh sponsor.

Saya akhirnya berinsiatif untuk membuat buku karena ingin menginspirasi anak muda bahwa semua orang bisa traveling sambil mengejar mimpinya.

Setahun setelah idenya tercetus akhirnya saya berhasil menerbitkan buku “Traveling Aja Dulu: Jalan jalan Gratis ke 35 Negara 5 Benua”oleh Gramedia.

Baca juga: Interview Bareng Ujame Gaja, Duo Traveler Sehati! 

Launching buku Traveling Aja Dulu

Buku ke dua saya “Daily Routines to Be A Happy Person” didasarkan pengalaman saya yang mudah mendapatkan bantuan counselling pada saat saya sedang kuliah di Australia.

Sekembalinya saya ke Indonesia tahun 2017, saya sadar bahwa pembicaraan soal isu kesehatan mental sangat jarang di Indonesia.

Saya pun mengajak seorang psikolog untuk menulis buku mengenai cara sederhana untuk mendapatkan mood yang stabil dengan bahasa yang lugas dan ilustrasi ringan.

Buku yang didasarkan pada penelitian neuroscience ini baru saya luncurkan bulan Desember 2019 lalu.

Kamu kan sering dapat beasiswa tuh di luar negeri. Bagi beberapa tips donk agar bisa keterima beasiswa?

Saya mendapatkan total 8 beasiswa selama kuliah S1 dan S2, termaksud beasiswa pertukaran pelajar (non degree).

Selain itu, untuk melanjutkan kuliah S2 di luar negeri, saya sempat mendaftar ke 10 beasiswa sekaligus, yang diterima 5 dan di tolak 5.

Tentunya saya cuma ambil satu beasiswa yakni beasiswa Australia Award untuk kuliah di The Australian National University.

Tips beasiswa, termaksud contoh essay sudah saya sharing di artikel di blog saya ini.

Kamu bisa juga nonton video sharing beasiswa saya di kanal Youtube.

Bedah Buku Daily Routines to be Happy Person

Wishlist negara yang pengen kamu kunjungi dan kenapa?

Saat ini saya ingin ke negara  Asia Tengah seperti Kazakhstan, Uzbekistan, Kyrgistan, Tajikistan.

Karena ingin mengenal budayanya yang otentik dan jarang di expose. Suka yang anti mainstream. Hahaha.

Pesen bagi teman-teman yang pengen coba traveling tapi enggak berani?

Just go ahead. It will be one of the best experiences in your life. Bahkan bisa jadi ketagihan!

Untuk inspirasi lain bisa juga baca cerita Lena tentang pengalaman mengikuti program Au Pair.

Nah itulah cerita Olivia atau lebih dikenal dengan Traveling Aja Dulu, sebagai seorang blogger dan juga penulis buku.

 

4 Replies to “Inspirasi Blogger and Book Writer: Olivia Purba, Traveling Aja Dulu!”

  1. Seru baca wawancara mba Velysia dengan mba Olivia Purba, hehe. Kira-kira mba Olivia ini punya blog nggak ya? Saya juga mau baca tulisan-tulisannya 😀 terima kasih mba sudah memperkenalkan mba Olivia Purba di blog mba ~

    Eniho, comfort food saya juga Asian food, apalagi kalau sedang jauh dari rumah dalam waktu lama, pasti berusaha cari makanan yang memang cocok di lidah dan perut. Kebetulan saya bukan tipe traveler yang suka coba kuliner (main aman saja soalnya), ehehe. Jadi setiap abroad, akan cari makanan yang memang bisa saya telan ?

    Fortunately, sekarang Asian Restaurants cukup mudah ditemukan di mana-mana ya mba. Kalau semisal pun susah seperti pengalaman mba Olivia Purba, mungkin saya akan cari supermarket untuk belanja telur dan sayur serta ayam lalu memasak soup ayam di penginapan ?

  2. Lagi blog walking ke websitenya mbak Olive, eh ternyata mbak Velysia pernah wawancara, jadi penasaran sama wawancaranya juga.
    Seru banget ternyata dunia travel blogging. Makin banyak menambah inspirasi yang kreatif dan inovatif. Salut sama mbak Olive dan mbak Velysia ?

    1. Makasih sudah mampir hehe. Si Olivia dulu temannya aku dan ketemu di Bali. Cerita Olivia keliling negara menginspirasi sekali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *