Pernah kah kamu merasakan lagi ada ide nih untuk menulis konten di blog, udah duduk, buka laptop, mulai mengetik, tapi malah tidak keluar kata-katanya.
Kalau jawabannya iya, berarti kita sama!
Sebagai seorang blogger, saya punya banyak ide tentang apa saja yang ingin saya tulis di blog saya.
Tetapi ketika mulai menulis, sudah tulis satu kalimat, rasanya kok kurang cocok ya.
Akhirnya saya hapus lagi. Pokoknya untuk nulis satu artikel saja, butuh waktu berjam-jam.
Nah, akhirnya saya coba cari cara untuk menulis konten blog yang menarik dan berkualitas tapi juga instan, dalam artian tidak harus menghabiskan banyak waktu.
Bagaimana cara menulis konten blog yang menarik, cepat, dan berkualitas? Simak beberapa tips ini!
1. Tentukan topik terlebih dahulu
Ketika menulis artikel, pasti kita akan menentukan topik apa yang mau ditulis.
Pilihlah topik yang memang sesuai dengan interest dan passion kamu.
Kenapa hal ini penting? Agar dapat memotivasi kamu untuk terus membuat konten baru yang berkaitan dengan hal yang kamu senangi.
Topik yang kamu pilih juga sebaiknya memberi informasi dan manfaat bagi orang lain.
Menulislah untuk pembaca, bukan hanya untuk diri sendiri.
Contohnya, saya memang niche-nya di travel.
Kalau kamu baca blog saya kebanyakan konten yang saya tulis adalah tentang pengalaman traveling saya dan juga tips yang berhubungan dengan traveling.
Saya punya catatan di notes apa saja topik yang mau saya tulis.
Topik inilah yang seterusnya akan kamu susun menjadi title atau judul blog kamu.
Buatlah judul yang menarik dan relevan dengan isi konten.
2. List poin-poin penting, cobain tips ini dalam menulis konten!
Setelah menentukan topik, yang biasanya saya lakukan adalah membuat list poin-poin penting.
Kamu bisa baca tulisan saya tentang pengalaman saya kuliah di China.
Sebelum saya menulis isi keseluruhan dari konten tersebut, saya list dulu beberapa poin yang ingin saya bagikan seperti yang bisa kamu lihat di bawah ini.
Nah, kenapa saya sarankan membuat poin-poin penting terlebih dahulu?
Bagi penulis atau blogger, akan sangat membantu karena kamu tau inti yang mau kamu tulis itu apa, jadi tinggal dikembangin saja.
Menulis kontennya juga jadi lebih lancar dan lebih cepat, karena kamu sudah ada bayangan jelas tentang apa yang mau ditulis.
Bagi pembaca, dengan melihat poin ini saja mereka juga langsung tau isi artikel tentang apa saja.
Memudahkan mereka mencari jawaban atau informasi yang mereka cari.
Poin-poin ini lah yang akan menjadi sub-heading blog kamu.
Mesin pencarian bakal suka nih, karena konten kamu terstruktur dengan rapi dan jelas, alias bagus untuk SEO (Search Engine Optimization).
Di WordPress judul artikel sudah otomatis adalah H1 (Heading 1).
Kembali lagi ke gambar konten saya di atas, kamu bisa lihat yang ada angka disampingnya menggunakan H2 (Heading 2) yang ada bullet-nya adalah H3 (Heading 3).
Baca juga: Cara Kerja Affiliate Marketing, Bonus Contoh Komisi Gede!
3. Lakukan riset yang lebih mendalam untuk menulis konten blog yang lebih detail
Untuk mempermudah kamu dalam menulis konten blog yang menarik dan berkualitas, tentu kamu harus memiliki pemahaman yang baik tentang topik yang ingin kamu tulis.
Supaya lebih lancar, kamu bisa baca-baca situs lain untuk inspirasi konten kamu.
Ketika ada hal-hal yang kurang dipahami atau mau kamu perdalam. lakukanlah pencarian informasi tersebut untuk jadi referensi.
Boleh kok mengambil informasi dari situs lain asalkan tidak copy–paste dan cantumkan link referensi situs tersebut.
Baca juga: 3 Cara Riset Keyword dengan Tools Gratis
4. Kembangkan poin menjadi paragraf
Nah, kamu udah tau nih topiknya. Sudah bikin juga list poin penting. Kemudian udah baca-baca jadi lebih mengerti.
Saatnya mengembangkan poin yang sudah kamu susun menjadi paragraf.
Kembangkan alurnya, bisa berupa cerita, memberikan informasi, atau beri contoh-contoh agar lebih mudah dipahami.
Gunakanlah bahasa dan kalimat ejaan yang baik. Boleh menggunakan gaya bahasa yang santai, tapi jangan disingkat-singkat.
Sebaiknya juga menggunakan paragraf yang singkat. Lebih tepatnya satu paragraf hanya berisi 1 atau 2 kalimat.
Jangan menggabungkan semuanya di satu paragraf gemuk.
Baca juga: Panduan Membuat Blog WordPress bagi Pemula
5. Tambahkan foto pendukung
Bagian ini mungkin lebih opsional ya. Kalau kamu ada foto pendukung bisa juga di-attach di artikel blog kamu agar lebih menarik.
Ada pembaca yang lebih senang melihat foto-foto.
Unggah foto dengan kualitas baik namun ukurannya tidak terlalu besar agar tidak memperlambat loading time blog.
Nama fotonya juga diganti dengan title yang sesuai, boleh juga ditambah caption yang menarik.
Itulah beberapa tips agar bisa menulis konten blog yang menarik dan juga berkualitas dalam waktu yang singkat.
Ketika saya menerapkan tips ini, untuk artikel yang berjumlah 500 kata tidak sampai sejam juga selesai.
Kalau untuk artikel lebih panjang, contohnya 1,500 – 2,500 kata, ya mungkin menghabiskan waktu sekitar 2-3 jam.
Memang untuk menghasilkan konten yang berkualitas itu tidak gampang, butuh ide, riset, dan waktu juga.
Last but not least, konsisten itu penting! Semakin sering kamu menulis, konten kamu juga akan semakin baik.
Baca interview saya bersama Travelerien, salah satu blogger perempuan di Indonesia juga yang memberikan tips agar bisa konsisten ngeblog.
Semoga dengan membaca beberapa tips di atas, kamu bisa menulis konten blog yang menarik dan berkualitas!
Blogger dan juga creator yang senang berbagi tips seputar traveling, blogging/digital marketing, dan pengalamannya tinggal di luar negeri. Style traveling lebih ke slow-traveling, hobi naik gunung juga. Yuk, kenalan lebih lanjut! Ikuti juga perjalanannya di media sosial dengan klik icon yang ada di bawah ini. Semoga menginspirasi!
selama ini bikin nggak pake poin gitu.. nanti aku coba lah tipsnya.
Kalau Ko Deddy mah udah lancar aja kali nulisnya haha.
Selama pandemi ini jujur nya aku sering ngalamin kekurangan ide utk menulis. Sdg ga bisa kemana2, sementara blogku nichenya traveling :D.
Ujung2nya, bongkar foto lama, trus mikir apa cerita yg mau diangkat dari foto ini :). Ga sampe bikin poin2 sih, tapi biasanya kalo udh tau apa yg kau aku ceritain dari foto itu, lgs ngalir sendirinya. 🙂 .
Oh iya perbanyak baca blog berkaitan traveling juga bikin aku dpt ide baru kadang2 🙂 .
Kak…mau tanya nih ….kalau kita bikin blog di wordpress boleh gak ya dicantumin link affiliate sebelum daftar adsense kak ?
Boleh kok ga masalah
salam kenal mba menarik sekali artikel ini saya jadi banyak belajar
Terima kasih infonya 🙏
Terima kasih ilmunya sangat bermanfaat
sangat bermanfaat. sudah lama vakum dunia blogging. Bru mau coba untuk mulai lagi.. coba diterapin tipsnya..
terima kasih untuk informasinya
terima kasih atas tulisan dan tips ya kak. saya baca tulisan kakak dari Pinterest 😊
Terimakasi, artikel yang sangat bermanfaat