Hari ini aku pengen ngebagiin tips, khususnya bagi kalian para wanita atau perempuan, yang pengen traveling sendiri (solo traveling), tapi masih rada takut atau was-was pergi sendirian.
Wajar kok merasa was-was, pasti muncul pertanyaan-pertanyaan seperti, “Aman gak sih traveling sendirian sebagai perempuan?”
Tenang aja karena aku bakal ngebagiin beberapa tips yang mudah-mudahan bisa bikin kalian lebih nyaman atau berani untuk traveling sendirian.
Pertama kali solo traveling sebagai perempuan
Sebelumnya aku pengen cerita dulu. Aku mulai traveling sendirian atau solo traveling itu pas aku berumur 19 tahun.
Aku kan memang asalnya dari daerah ya, asalku dari Pekanbaru, dan aku pertama kali ngerantau itu untuk kuliah di Cikarang.
Jadi itu pertama kalinya aku benar-benar ngerasain hidup mandiri bebas. Di kampus aku ada kenal dengan beberapa teman yang hobi traveling juga.
Jadi aku terinspirasi, aku juga ingin traveling. Barulah di umur 19 tahun itu aku pertama kali traveling ke Jogjakarta.
Nah dari sana aku jadi mulai suka sama traveling. Jadi setiap minggu kalau bisa aku pengen banget traveling.
Dan gak semua temen yang pengen ikut, jadi aku memutuskan daripada nunggu temen yang katanya mau ikut tapi ujung-ujungnya gak jadi, mendingan aku pergi sendirian aja.
Karena lebih bebas, aku juga bisa ngatur itinerary sendiri, dll. So aku memutuskan untuk solo traveling aja.
9 Tips solo traveling bagi para wanita
Nah, ini dia beberapa tips bagi kamu, perempuan atau wanita tangguh yang ingin traveling solo atau sendirian!
1. Lakukan riset terlebih dahulu
Tips pertama bagi kalian yang ingin solo traveling, ada baiknya kamu melakukan riset terlebih dahulu.
Contohnya negara mana atau kota mana yang kira-kira lebih aman untuk seorang traveler perempuan.
Coba kamu cari dulu negara-negara yang cukup populer untuk wisata, tourism-nya cukup populer.
Kalau di Indonesia kalian bisa pergi ke Bali, atau kalau mau ke luar negeri yang aman ada Singapore dan Malaysia.
Jadi pilih dulu negara-negara yang kurang lebih aman, lebih gampang dan banyak informasinya.
Jadi kamu nggak merasa langsung kaget atau ada culture shock-nya gitu.
Mulai aja yang deket-deket dulu, gak usah terlalu jauh.
Kamu bisa cari informasi tentang negara tujuan tersebut, cari tahu transportasinya gimana disana, cuacanya gimana.
Pokoknya penting untuk melakukan riset dahulu.
Setelah riset kalau masih ada yang bingung, kamu bisa tanya teman kamu yang udah pernah kesana, atau kamu juga bisa cari informasi lewat forum Facebook atau Tripadvisor.
Coba kamu pelajari kebudayaan lokal disana.
At least bisa ngomong sedikit bahasa-bahasa kayak halo, terima kasih, dan percakapan-percakapan yang lebih basic agar bisa lebih membantu kamu ketika kamu traveling.
2. Booking tiket pesawat & hotel jauh-jauh hari
Tips kedua adalah booking tiket pesawat dan hotel jauh-jauh hari. Memang sih ada beberapa orang, kayak aku, yang juga kadang suka spontaneous.
Jadi langsung booking sesuatu dan pergi. Tapi ada baiknya kalau kamu booking terlebih dahulu jauh-jauh hari.
Kenapa aku bilang kayak gitu?
Karena pesawat itu biasanya kalau kamu booking jauh-jauh hari bakal lebih murah.
Memang biasanya biaya paling besar yang kita keluarkan itu ada di tiket pesawat atau hotel.
Jadi dengan cara mem-booking pesawat jauh-jauh hari sebelumnya, maka akan lebih murah.
Untuk hotel sendiri aku saranin kalian cari hotel atau penginapan, hostel sih gak apa-apa ya.
Aku juga sering nginep di hostel. Jadi itu yang satu kamar sharing, bahkan tidur sekamar sama cowok kayak mix dorm yang tipe mix atau campur.
Tapi kamu juga bisa pilih tipe yang perempuan aja, beberapa hostel memang ada nyediain kamar yang cuma untuk perempuan.
Pas kalian cari hotel atau hostel, jangan karena harganya murah kalian booking kesana.
Booking aja hostel atau hotel yang punya review yang bagus.
Kalian baca dulu review-nya, rating-nya gimana, kalau memang banyak review positifnya mending kesana aja.
3. Packing simple
Tips selanjutnya buat kamu para wanita yang ingin solo traveling adalah packing barang secara simple dan sederhana.
Aku ngerti kok, kita sebagai cewek pasti pengen fotonya cakep.
Udah keluar negeri, udah jalan-jalan, pengennya dapet foto OOTD yang cakep.
Boleh boleh aja, tapi jangan terlalu bawa barang yang ribet banget.
Kamu bawa aja baju-baju yang lebih gampang untuk mix and match, contohnya atasan apa dan bawahan apa yang kalau dicampur-campur gitu kelihatan tetap bagus.
Kamu harus cek juga musim atau cuaca dari negara tujuan yang mau kamu datengin.
Contohnya kalau di negara-negara tropical atau musim panas jangan bawa baju yang tebal-tebal.
Bawa bajunya yang lebih tipis, lebih nyaman, yang lebih sejuk.
Perginya pas musim dingin baru bawa jaket atau baju yang lebih hangat.
Kalau aku biasanya suka bawa sarung. Soalnya sarung itu bisa digunakan untuk apa aja dan serbaguna.
Contohnya untuk di pesawat, di kereta atau di bus, kalau agak dingin bisa pakai sarung.
Terus sarung juga bisa dipakai untuk penutup kepala.
Atau contohnya kalau kalian pergi ke tempat wisata kayak kuil, di Thailand ada beberapa tempat wisata religius yang kalian gak boleh terlalu terbuka.
Jadi sarung itu ngebantu banget untuk nutupin apa aja, pokoknya aku suka banget bawa sarung.
Kalau packing sendiri kalian bisa menggulung-gulung bajunya.
Biasanya baju itu lebih aku gulung, gak aku lipat. Kalau digulung itu kayaknya lebih dikit makan space.
Jadi lebih baik baju-baju atau pakaian kain-kain kalian gulung aja dan masukin ke dalam tas atau koper.
Kamu juga bisa bawa tas kecil, contohnya tas pinggang, aku bawa dan digunakan sebagai tempat untuk menyimpan paspor, handphone atau dompet.
4. Memberi kabar
Tips solo traveling buat para wanita nomor 4, ketika kalian bepergian ke sebuah tempat harus selalu mengabari atau menginfoin keluarga atau teman kamu.
Kalian pernah nonton film 127 Hours? Yang ceritanya ada satu lelaki yang pergi traveling, cycling sendirian.
Tapi karena dia gak kasih tahu siapa pun, dia hilang selama berapa lama dan gak ada yang tahu dia kemana.
Akhirnya dia harus potong tangan dia sendiri.
So intinya aku selalu ngabarin orang tua kemana pun aku pergi.
Setiap hari aku ngabarin, hari ini aku kesini, terus aku kasih tahu mereka aku udah pulang ke penginapan.
Aku bener-bener ngasih tahu detail ke keluarga.
Even kayak ke reception hostel atau hotel kamu juga bisa ngabarin atau ngasih tahu mereka kalau kamu bakal kemana aja hari ini.
Jadi kalau misalnya ada sesuatu yang terjadi, ada musibah ya amit-amit tapi kita gak pernah tahu, jadi bisa langsung ada yang nyari.
Dan ketika ngabarin orang tua pun mereka jadinya gak was-was dan jadi merasa lebih aman juga karena kita selalu ngabarin.
5. Jaga tingkah laku
Terus tips selanjutnya jaga tingkah laku aja sih. Karena kan perempuan ya.
Kalau aku selama ini traveling gak pernah terlalu mencolok banget.
Jadi pakaian yang biasa aja, terus makai perhiasan gak heboh, karena aku tahu kalau aku lagi traveling sendiri.
Beda kalau kamu ikutan tur, kalau itu gak apa-apa.
Tapi kalau backpacker atau sendiri mending pakainya yang normal-normal aja dan gak terlalu mencolok.
Kalau bisa coba bertingkah seperti kamu tahu apa yang kamu lakukan.
Jadi jangan kayak bingung-bingung gimana gitu. Jangan keliatan o’on bingung karena gak tahu.
Even kalau kamu gak tahu pun kamu boleh bertanya, tapi sebisa mungkin keliatan lebih pede dan kamu tahu apa yang pengen kamu lakukan atau kamu tahu daerah ini itu gimana.
Jadi jangan kelihatan takut, jangan terlihat grogi, biar kamu gak dicurangin atau di-scam sama orang lain.
6. Percaya dengan hati nurani
Terus tips solo traveling selanjutnya adalah percaya dengan hati nurani, ku bilang gini karena sebagai wanita itu biasanya lebih tajam ya.
Jadi kalau ada sesuatu yang gak beres kita bisa tahu karena kita lebih sensitif, gitu menurut aku.
Jadi kalau kalian ngerasa ada yang gak beres, mungkin tinggalkan tempat tersebut.
Jangan suka keluar malem-malem. Boleh sih, I don’t know kalau kalian hobi hang out atau party.
Even kalau kamu keluar sebisa mungkin ada yang nemenin.
Mungkin temen dari hostel se-grup, kalian pergi bareng, itu gak apa-apa. Tapi jangan perginya sendiri.
Kadang juga kita sebagai wanita, kalau ada yang approach kita, ngajakin kita ngomong atau ada ajakan ikut dia atau segala macem, kalian at least mikir dulu.
Dan aku percaya kok kalau kita sebagai perempuan itu ada instingnya.
Kalau ada yang aneh pasti kita langsung sebisa mungkin hindari dan say no.
7. Jaga barang bawaan
Tips selanjutnya adalah jaga selalu barang bawaan kamu.
Barang-barang berharga, contohnya paspor, HP, uang cash, itu kamu simpan baik-baik.
Jangan tinggalin sembarangan, atau jangan terlihat ngebuka dompet dengan uang banyak.
Barang-barang berharga bisa kalian taruh di loker atau safety box.
Jangan sampai kehilangan paspor. Penting banget. Karena kalau udah hilang paspor itu urusannya susah banget.
Aku sendiri untungnya gak pernah, tapi bisa aku bayangin kalian di negara orang pasti ribet.
Perlu paper document dan ke embassy segala. Sebisa mungkin jangan sampai hilang paspor.
8. Jangan terlalu pelit
Terus sebisa mungkin jangan terlalu pelit aja. Kadang kita itu pengen menekan budget jadinya malah berbalik ke kita.
I mean, contohnya kalau kamu baru nyampe di stasiun atau bandara malam hari.
Dari pada naik bus atau angkot, sebaiknya naik taksi atau Grab.
Gak apa-apa ngeluarin duit lebih tapi jadi lebih aman.
Contohnya lagi tadi sebelumnya, kalau kalian mau stay di salah satu hotel, jangan pilih yang murah tapi review-nya jelek.
9. Simpan nomor darurat
Yang terakhir, simpan nomor kontak darurat. Jadi kalian bisa catet sebelum pergi nomor telepon polisi, ambulans, pokoknya yang emergency.
Sebaiknya ada juga asuransi perjalanan, biar kalau amit-amit terjadi apa-apa ada yang nge-cover.
Kira-kira itu aja beberapa tips yang bisa aku sharing.
Sejauh ini selama aku solo traveling udah hampir 10 tahun untung aku belum pernah hadapin kejadian yang benar-benar bahaya.
Dari pengalaman selama ini aku pergi, malah banyak orang yang sebenarnya itu baik banget kepada aku.
Kalau pun ada kejadian yang kurang menyenangkan paling tipu atau harganya dimahalin aja yang paling parah.
So jangan takut bagi kalian para perempuan yang pengen coba solo traveling.
Coba aja dulu yang dekat-dekat dari Indonesia.
Baru kalian pelan-pelan, kalau udah biasa, setelah merasa lebih nyaman, kalian bisa coba pergi ke tempat yang lebih jauh atau lebih off beaten track.
So itu aja dari aku, mudah-mudahan tips ini membantu kalian.
Yuk, traveling! Aku selalu nge-encourage siapa aja untuk traveling karena memang pengalamannya bakal beda karena kita bisa belajar banyak hal dari traveling.
So, thank you. Terima kasih banyak. Sampai jumpa.
Baca juga artikel ini:
- Perlengkapan Mendaki Gunung Untuk Wanita, Bawa Apa Aja?
- Ukuran Koper Kabin Pesawat Berbagai Maskapai
- 10 Traveler Wanita Indonesia Berbagi Cerita Menghadapi Situasi Pandemi
- Inspirasi Blogger and Book Writer: Olivia Purba, Traveling Aja Dulu!
- 6 Rekomendasi Kamera Traveling Bagi Pemula
Blogger dan juga creator yang senang berbagi tips seputar traveling, blogging/digital marketing, dan pengalamannya tinggal di luar negeri. Style traveling lebih ke slow-traveling, hobi naik gunung juga. Yuk, kenalan lebih lanjut! Ikuti juga perjalanannya di media sosial dengan klik icon yang ada di bawah ini. Semoga menginspirasi!